Januari 10, 2013

sang esensi

Ketika kau berburu esensi; yang kau dapat adalah kebingungan. Karena apapun ia, sang esensi tak menyerupai apapun jua. Ketika pikiranmu mulai menjangkaunya, ia mati seketika, kau membunuhnya tiba-tiba.

Lalu akan tiba waktunya ketika kau bermain dengan rasa. Kau bicara tentang kerinduan, kebahagiaan, keberanian, kebebasan, khayalan dan angan-angan. Kau berusaha menyentuhnya tanpa harapan. Kau ciptakan kesenangan dalam puisi, lukisan atau rangkaian bunga. Kesenangan yang tak terjelaskan. Keindahan yang tak disengajakan. Senyummu mengembang mempesona menjalar merayap memenuhi jiwa semesta.

Ketika kau lelah pada akhirnya; disanalah ia bertahta; di tempat yang tak tersentuh oleh asa.

Tidak ada komentar: